Jakarta – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Riau, Abdul Wahid dan SF Hariyanto, baru saja mendapatkan dukungan resmi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Penyerahan Formulir Persetujuan Partai (B.KWK) ini dilakukan oleh Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, pada hari Minggu, 18 Juni 2024, di Hotel Fairmont Jakarta.
Dengan adanya dukungan ini, Abdul Wahid dan SF Hariyanto kini memiliki kekuatan politik yang solid dengan total 23 kursi dari 65 kursi DPRD Riau. Dukungan ini sangat berarti bagi mereka dalam persiapan menghadapi Pilkada Gubernur Riau yang akan digelar pada bulan November mendatang.
Dalam wawancaranya dengan awak media, Abdul Wahid mengungkapkan keyakinannya mengenai kesiapan mereka untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). “Dengan diterimanya B.KWK dari PKB, kami sudah memiliki semua yang diperlukan untuk mendaftar ke KPU. Sebelumnya, kami juga telah mendapat dukungan dari partai PDIP dan Nasdem,” jelas Abdul Wahid.
Anggota DPR RI ini menambahkan, mereka optimis akan memenangkan kompetisi dalam Pilkada mendatang. “Kami yakin pasangan kami akan mendapatkan dukungan luas dari masyarakat. Saat ini, sudah banyak simpul relawan yang menunjukkan dukungan mereka, dan kami berharap bisa meraih kemenangan,” tambah Wahid dengan penuh keyakinan.
Lebih lanjut, Wahid mengumumkan rencana mereka untuk menggelar acara deklarasi. “Kami rencanakan deklarasi pada tanggal 28 Agustus 2024. Kegiatan akan dimulai dengan shalat dzuhur, dilanjutkan dengan deklarasi, dan setelah ashar, kami akan melaksanakan longmarch menuju KPU untuk pendaftaran resmi,” ujarnya.
Deklarasi tersebut diharapkan menjadi momentum penting dalam kampanye mereka dan menjadi awal dari langkah-langkah selanjutnya menuju Pilkada. Dengan dukungan yang solid dari PKB, PDIP, Nasdem, serta simpul relawan yang semakin berkembang, pasangan Abdul Wahid dan SF Hariyanto berambisi untuk meraih kursi gubernur Riau dan melanjutkan perjuangan mereka untuk kesejahteraan masyarakat.
Acara deklarasi ini tidak hanya akan menjadi ajang untuk memperkenalkan pasangan calon secara resmi kepada publik, tetapi juga sebagai bentuk komitmen mereka untuk menjalankan kampanye yang transparan dan berbasis pada dukungan masyarakat. Harapan besar tertumpu pada tanggal tersebut, yang diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi tim kampanye dan mendekatkan pasangan calon dengan masyarakat Riau.
