Sosialisasi Pengawasan Partisipatif dan Penandatanganan kerjasama pengawasan isu-isu negatif dalam pemilihan serentak 2024

166

Annews.id, Sungai Penuh: Bawaslu Kota Sungai Penuh laksanakan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif dan Penandatanganan kerjasama pengawasan isu-isu negatif dalam pemilihan serentak 2024. Sosialisasi ini dilaksanakan di Aula lantai 3 Hotel Kerinci, Rabu 16 Oktober 2024.

Kapolres Kerinci AKBP Muhammad Mujid yang hadir dalam sosialisasi tersebut menyampaikan serta menekankan kepada ASN, untuk tetap menjaga netralitas sesuai dengan undang-undang yang mengatur ASN dalam Pemilu. Serta menghimbau kepada insan pers media untuk dapat menyajikan berita yang tidak memancing dan mengarah kepada hal-hal yang bisa memancing kegaduhan ditengah masyarakat.

” Kita berharap kepada ASN yang ada di Kota Sungai Penuh bisa menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilukada 2024,” ucapkan Kapolres Kerinci, Rabu (16/10/2024).

Ketua Bawaslu Sungai Penuh Dianda Kurniawan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Bawaslu Sungai Penuh telah menerima beberapa laporan mengenai dugaan pelanggan Pemilu. Dugaan ini telah di terima dan sedang ditelusuri untuk diproses lebih lanjut.

” Kita mengimbau masyarakat untuk dapat memilih dan memilah dalam mengelola informasi yang didapat, tidak langsung meng share informasi yang belum tentu kebenarannya.” Ungkap Dianda.

Dalam acara ini dilakukan juga penandatanganan kerjasama pengawasan isu-isu negatif dalam Pemilukada 2024, yang ditandatangani Ketua Bawaslu Sungai Penuh dan anggota Komisioner, Polres Kerinci, Kejaksaan Negeri Sungai Penuh, Kominfo dan Statistik Sungai Penuh, dan Kesabangpol Sungai Penuh.

Dianda mengatakan Sosialisasi ini dilaksanakan dalam rangka memaksimalkan pengawasan dan pencegahan serta demi terlaksananya penyelenggaraan pemilihan yang berintegritas, demokratis dan terhindar dari potensi pelanggaran dan sengketa.

Selain itu, pihaknya juga turut mengimbau agar ASN dapat menjaga netralitas, pada pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024.

Acara ini dihadiri juga lembaga adat, camat,  APDESI, serta awak media.

BERITA HANGAT:  PDIP Umumkan Bakal Calon Kepala Daerah Tahap Kedua: Siapa Saja Paslon untuk Riau?